Pages

Keluarga Multimedia Hari #3 (Turbo VPN)

Rabu, 31 Oktober 2018

Sebagai penikmat bulutangkis, saya cukup sedih dan kecewa karena sekarang ini sulit melihat pertandingan bulutangkis secara langsung di televisi. Ini berbeda sekali dengan era 90an sampai awal 2000an dimana masih ada stasiun tv menayangkan full match bahkan walaupun tidak ada wakil Indonesia dalam partai tersebut.

Salah satu solusi agar tetap bisa menyaksikan pertandingan bulutangkis adalah dengan live streaming. Sayangnya Indonesia termasuk negara yang diblok alias tidak bisa menyaksikan langsung melalui channel YouTube milik BWF, Badmintonworld.tv. Agar tetap bisa menyaksikan perlu mendownload aplikasi yang dinamakan VPN Turbo.



Caranya kita masuk ke aplikasi Turbo VPN -ketuk untuk menghubungkan-pilih gratis- pilih Singapura, kemudian buka YouTube dan taraaa....sekarang sudah bisa menyaksikan pertandingan bulutangkis lagi, walaupun memang lebih enak melalui layar televisi kalau diminta memilih, selain hemat kuota internet lewat televisi layar lebih lebar tentunya dan bisa disambi-sambi.

Kota Mangga, Rabu 31 Oktober 2018

Tantangan10hari
#Level12
#KuliahbunsayIIP
#KeluargaMultimedia

Keluarga Multimedia Hari #2 (Qur'an)

Selasa, 30 Oktober 2018



Aplikasi ini tentu sangat familiar bagi umat muslim dan tersedia berbagai jenis, yaitu Al Qur'an. Saya pribadi menggunakan 2 jenis aplikasi Al Qur'an. Yang saya bahas ini justru yang "second opinion". Kenapa sampai download dua aplikasi sejenis? Karena masing-masing aplikasi mempunyai kelebihan dan kekurangannya. Andai ada 1 aplikasi yang spesifikasinya mencakup dua aplikasi ini boleh bagi informasi nya ke saya ? Hihihi

Aplikasi Qur'an ini yang jadi poin utama bagi saya adalah adanya terjemahan per kata. Jadi ini memudahkan saya saat mengajari anak saya untuk menghafal, membantu memenggal kalimatnya. Manfaat lainnya adalah kita bisa mencari ayat dalam Al-Qur'an yang berkaitan dengan apa yang ingin kita ketahui, misalnya ini saya ingin tahu tentang zakat. Kita ketika zakat bisa muncul seperti di bawah ini, ayat-ayat apa saja yang membahas tentang zakat.






Kemudian, kita juga bisa merekam suara kita, ini membantu untuk muraja'ah, kita rekam suara kita, kita download lalu kita cocokan. Nah di pilihan ini selain suara saya kita bisa mendengar dari Qari yang kita kehendaki. Kita download dulu. Dan selain ada artinya pada aplikasi ini juga ada tafsirnya.


Seandainya ditambah fitur lain seperti aplikasi Al-Qur'an yang satunya (dalam screenshot ada di atas aplikasi Qur'an), yaitu adanya tajwid, kemudian ada penunjuk waktu salat dan kompas, tentu akan semakin bagus. Tidak perlu download 2 aplikasi. Hehehe

Selasa, 30 Oktober 2018

#Tantangan10hari
#Level12
#KuliahbunsayIIP
#KeluargaMultimedia

Keluarga Multimedia Hari #1 (Pinterest)

Senin, 29 Oktober 2018





Di level 12 alias level terakhir ini membahas mengenai perkembangan teknologi. Sebagai orang tua kita harus pintar dan cermat memanfaatkan perkembangan teknologi dalam meningkatkan pengetahuan bagi diri sendiri maupun untuk anak.

Pada hari pertama ini saya akan memperkenalkan sebuah aplikasi yang bernama, Pinterest. Pinterest ini adalah aplikasi tentang gambar-gambar. Saya menggunakan aplikasi ini sebagai sumber belajar. Materi-materi tersebut saya sesuaikan dengan kebutuhan sesuai umur dan stimulus yang akan saya berikan untuk anak saya. Dari pinterest juga akhirnya saya mendapatkan ide-ide untuk membuat mainan dari bahan-bahan bekas, mainan sekaligus alat peraga untuk menambah pengetahuan.

Biasanya saya akan menyimpan dalam satu pin sesuai kategorinya agar suatu saat/ di lain hari saya ingin memakai lagi tinggal melihat lagi hasil pencarian terdahulu. Misal kategori shape (saat memperkenalkan bentuk pada anak), alfabet, huruf Hijaiyah,belajar membuat pola, sampai ide-ide membuat mainan seperti akuarium, vehicle town, membuat mainan dari piring kertas.

Adanya aplikasi Pinterest ini sangat membantu sekali bagi saya, sekaligus bisa menghemat biaya membeli buku/mainan. Buku mewarnai, dari pinterest kita bisa pilih cetak gambar mewarnai seusai kebutuhan kita, bisa juga membuat worksheet (yang sangat membantu sekali jika sedang mudik), memancing ide-ide juga untuk membuat mainan/ barang-barang lain benda di sekitar kita bahkan dari barang bekas.

Kota Mangga, Senin 29 Oktober 2018

#tantangan10hari
#level12
#kuliahbunsayIIP
#keluargamultimedia

Aliran Rasa Fitrah Seksualitas

Rabu, 10 Oktober 2018

Materi level 11 tentang fitrah seksualitas ini benar-benar rasanya menampar saya, betapa banyaknya bekal yang harus dipersiapkan untuk anak. Bekal yang harus dimulai dari sekarang. Waspada terhadap tantangan yang datangnya dari luar sana.

Hal-hal kecil yang selama ini ada dalam masyarakat banyak sekali yang masuk kategori "dimaklumi" padahal hal tersebut sangat berpotensi besar terhadap terjadinya penyimpangan. Naudzubillah

Tidak hanya tantangan-tantangan dari luar, kebiasaan-kebiasaan kecil dari rumah, adab-adab yang harus kita tanamkan sejak dini, mengenalkan budaya malu, mengajari keberanian jika ada yang tidak sesuai/ membuat tidak nyaman.

Kota Mangga, 10 Oktober 2018

Fitrah Seksualitas Day #15 (Review Buku)

Kamis, 04 Oktober 2018




Yeeaay hari ini hari terakhir membuat laporan tentang fitrah seksualitas. Seperti yang saya janjikan kemarin hari ini saya akan melanjutkan review cerita dari buku yang sama yang saya baca dan diskusikan dengan anak saya.

Cerita kali ini cukup menarik, jadi menceritakan anak kembar bernama Reno dan Rara yang belajar untuk tidur sendiri. Sebelumnya Reno dan Rara tidur bersama mama dan papa nya. Kemudian papa dnn mama meminta untuk mulai tidur sendiri. Hari pertama keduanya tidak bisa tidur karena belum terbiasa, Rara takut akan ada monster, sampai kemudian mama  menemani dulu sampai tidur.

Hal yang mengusik saya sekaligus meluruskan dalam cerita itu adalah dalam Islam tidak boleh laki-laki dan perempuan tidur satu kamar, meskipun bersaudara. Reno dan Rara seharusnya terpisah kamarnya. Jika hanya ada satu kamar diberi sekat. Hal ini sudah pernah dibahas beberapa waktu lalu di presentasi itu sebabnya sebagai orang tua harus ada perencanaan bagaimana nanti mengatur jumlah kamar dan anak.

Kota Mangga, Kamis 4 Oktober 2018

#fitrahseksualitas
#bunda sayang
#level11

Fitrah Seksualitas Day #14 (Review Buku Anak)

Rabu, 03 Oktober 2018



Karena hari ini semua kelompok sudah selesai melakukan presentasi maka di dua hari terakhir ini saya akan mereview sebuah buku bagus untuk anak-anak yang ada kaitannya dengan materi fitrah seksualitas. Buku ini berjudul Aku Anak yang Berani, Bisa Melindungi Diri Sendiri yang berisi 10 cerita dan tips mencegah kejahatan seksual pada Anak.

Sambil bercerita sambil berdiskusi dengan anak saya yang berusia 3 tahun. Pada cerita pertama menjelaskan mengenai perbedaan laki-laki dan perempuan yang berawal dari rasa penasaran seorang anak perempuan yang melihat kemaluan adiknya yang berjenis laki-laki saat diganti popoknya. Kenapa berbeda? Pada saya pribadi, anak saya belum pernah mengalami ini, dia tahu perbedaan laki-laki dan perempuan berdasarkan tampilan fisik luar, seperti laki-laki memakai peci dan sarung sementara perempuan memakai mukena dan kerudung, laki-laki punya kumis dan jenggot sementara perempuan tidak. Jadi dia mengetahui  perbedaannya buka  dari karena melihat kemaluan lawan jenis.

Pada cerita kedua dan ketiga hampir mirip, yaitu tentang budaya malu. Cerita kedua tentang anak laki-laki yang diajak bermain di taman kemudian ingin pipis tapi  tidak mau di toilet karena jauh. Di sini kami berdiskusi kenapa pipis harus di toilet, yang paling anak saya ingat adalah karena jorok (anak saya termasuk anak yang tidak suka kotor sedikit, basah sedikit) di sini saya menjelaskan lagi selain jorok, pipis di semak-semak itu tidak sopan karena membuka celana di depan orang yang lalu lalang.

Cerita ketiga, belum mulai saya cerita anak saya sudah bertanya kenapa dia  keluar rumah engga pakai baju saat melihat gambarnya. Kembali saya jelaskan selain tidak boleh  pipis sembarang kita juga tidak boleh berpakaian minim walaupun kegerahan (dalam cerita dijelaskan si anak tidak mau pakai baju karena udara panas). Saya jelaskan pakaian itu untuk melindungi kita, menutup aurat, jadi tidak boleh hanya pakai baju dalam.

Demikian review tiga cerita hari ini. Dilanjutkan besok yaa review cerita lain di buku ini.

Kota Mangga, Rabu 3 Oktober  2018
#fitrahseksualitas
#bundasayang
#level11

Fitrah Seksualitas Day #13 (Studi Kasus)

Selasa, 02 Oktober 2018




Presentasi hari ini oleh teh Neisi yang didampingi oleh teh Indri dengan memberikan sebuah kasus dan bagaimana tanggapan kita.

Kasus pertama tentang seorang anak, ibunya full mendampingi di rumah sementara ayahnya mempunyai usaha sendiri, semenjak bayi anak tersebut sudah dikenalkan dengan kerudung, sampai SD, sekolah di dekat rumah, namun SMP dan SMA boarding scholl. Saat kelas 2 SMA anak tersebut sering lepas kerudung ke warung, berpakaian minim di rumah, mempunyai banyak teman laki-laki, dan memposting fotonya yang tanpa kerudung di medsos.

Tanggapan atas kasus tersebut ada yang menyebut "libur syariah", kurangnya pendidikan seksualitas karena dianggap mengerti (adanya kelonggaran dari orang tua) karena masuk pesantren dianggap sudah otomatis paham agama. Kurangnya vitamin "A" (Ayah). Solusinya salah satunya adalah quality time antara ayah dan anak, kemudian pendekatan kembali untuk memberikan pemahaman tentang aurat.

Kasus kedua tentang seorang murid yang melakukan kesalahan kemudian dihukum gurunya untuk melorotkan celananya atau kalau tidak akan dipanggil orang tuanya. Pertanyaannya apa yang harus anak tersebut lakukan dan bagaimana sikap kita jika menjadi orang tua tersebut.

Tindakan yang harus dilakukan anak tersebut adalah menolak perintah guru tersebut dan memilih orang tuanya dipanggil. Sementara sebagai orang tua kita bisa membawa ke psikolog untuk menghilangkan trauma serta memproses tindakan guru tersebut.

Dari dua kasus tersebut hal-hal yang perlu kita perhatikan adalah:

  1. Peran dan pola asuh orang tua sangat berpengaruh dalam perkembangan fitrah seksualitas. Kesalahan pola asuh dapat menyembabkab penyimpangan fitrah seksualitas 
  2. Orang tua dituntut untuk waspada pada lingkungan dan memberikan bekal pada anak.
  3. Orang tua hadir dalam setiap tahapan perkembangan fitrah seksualitas, sehingga terpenuhinya kantong cinta anak.

Kota Mangga, Selasa 2 Oktober 2018

#fitrahseksualitas
#bundasayang
#level11

Fitrah Seksualitas Day #12 ( Penyimpangan Fitrah Seksualitas Generasi Milenial)

Senin, 01 Oktober 2018






Pada hari ini giliran kelompok teh Hanny dan teh Evi yang presentasi, materi yang dibawakan mengenai penyimpangan-penyimpangan fitrah seksualitas.

Penyimpangan fitrah seksualitas disebabkan oleh kesalahan pola asuh, kuranngnya peranan ibu atau ayah pada perkembangan fitrah seksualitas, dan ketidaksiapan orang tua. Penyimpangan-penyimpangan tersebut di antaranya adalah sindrom peterpan, cinderella complex, mother/oedipus complex, pedofilia, lgbt, pelecehan seksual, seks bebas, lelaki kemayu, perempuan tomboy.

Solusi dari penyimpangan-penyimpangan tersebut adalah pendampingan orang tua dengan pola asuh yang tepat pada masa perkembangan fitrah seksualitas anak, memberikan pendidikan seksual, memberikan pendidikan agama, dan terapi bagi yang terindikasi mengidap gangguan psikologis.

Kota Mangga, Senin 01 Oktober 2018

#fitrahseksualitas
#bundasayang
#level11
 
FREE BLOGGER TEMPLATE BY DESIGNER BLOGS