Pages

Aliran Rasa Gaya Belajar Anak

Rabu, 21 Februari 2018

Semakin hari saya semakin menikmati proses setiap tantangan dalam kuliah bunda sayang ini. Dari yang awalnya ragu-ragu, membayangkan akan setahun menjalani bisa engga ya? Meskipun ini masih 1/3 perjalanan ya, hehehe semoga selalu konsisten.

Awalnya ikut kuliah bunda sayang karena pertama ingin mengabadikan setiap momen penting, dulu pun sama pernah mencatat di blog lama-lama terlewat, kedua ingin membersamai anak dengan kegiatan berkualitas. Ternyata manfaatnya lebih dari itu, itu yang saya rasakan saat ini.

Dari awal kegiatan yang berusaha "mencari masalah", membuat perencanaan sampai akhirnya menjadikan  kegiatan rutin dipilih yang sesuai dengan level tantangan. Akhirnya bisa enjoy dan justru banyak kejutan manis sekaligus tanpa sadar jadi proses belajar buat saya.

Seperti pada tahap ini, saya semakin menyadari bahwa semakin banyak yang harus saya pelajari, melatih kepekaan saya, melatih kreativitas, dsb. Sebagai contoh saya tipe orang yang belajar dengan suasana tenang dan duduk tenang penuh konsentrasi, sementara sepertinya anak saya bukan tipe seperti itu butuh penyesuaian bagi saya. Lebih peka terhadap situasi dan cara belajar anak saya.

Selain itu, tahap ini ada kejutan manis, anak saya mau Toilet Training , dia yang meminta dan langsung tanpa ngompol, hanya dalam 2 hari, ngompol terjadi hanya karena dia susah buka celana bukan karena kelepasan tanpa sadar, ini benar-benar kejutan manis mengingat saya mulai dari umur 2 tahun kurang, tapi ga konsisten karena dia nampak tak nyaman. Dari sini saya belajar bahwa belajar pun perlu kesiapan anak. Saya belajar menghargai itu, dilatih lagi kepekaan saya.

Kejutan-kejutan lain yang tak kalah manis, tiba-tiba dia bisa kumur-kumur (peyarnah mogok juga belajar kumur-kumur karena pernah tersedak pas minum), membangun percaya diri nya lagi adalah tugas utama juga. Mengatasi rasa takut dan khawatirnya. Hal-hal seperti ini yang mungkin terlihat sepele tapi saat saya tulis laporannya akhirnya jadi reminder untuk saya. Anak maunya apa, siapnya apa, caranya bagaimana, benar-benar jadi hal yang akhirnya saya pikirkan, bukan semata goal yang ingin dicapai, apa saya sudah mendampingi dengan tepat jadi catatan penting.

Semoga di tantangan-tantangan berikutnya semakin banyak hal yang bisa saya pelajari bisa meningkat kualitas saya maupun anak saya.

Kota Mangga, Rabu 21 Februari 2018
09.20

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
FREE BLOGGER TEMPLATE BY DESIGNER BLOGS